13 April 2020

DAMPAK SOSIAL COVID 19



Melihat dari judul di atas sudah pasti para blogger paham tentang wabah virus ini yang sudah begitu sangat mengkhawatirkan, jika kita melihat dari informasi yang valid dari web covid yang dibangun oleh pemerintah guna memberikan informasi yang tepat terkait perkembangan virus ini, selain daripada itu kami coba menghimpun berbagai macam informasi dari berbagai macam sumber terkait dampak sosial yang saat ini terjadi.

1 Kenaikan kurs Mata Uang Dollar terhadap rupiah
Sejak 16 Maret 2020 hingga saat ini dollar terus merangkak naik dan tentunya mengakibatkan lemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar, hal ini timbul karena ditengah gempuran virus corona yang terus menggerus perekonomian global dan berakibat kepada Indonesia.

2. Jumlah pasien yang terus bertambah dari waktu ke waktu
Virus ini begitu ganasnya sehingga banyak sudah tertular oleh virus ini mengingat karena penyebarannya yang begitu masif, sehingga membuat tim medis bekerja dengan ekstra luar biasa untuk menanganinya, sehingga ada beberapa rumah sakit yang memfokuskan pengobatan kepada pasien terinfeksi corona.

3. Perkantoran, Pusat Perbelanjaan & Tempat Hiburan yang tutup
Sesuai himbauan pemerintah guna memutus rantai penyebarannya dalam rangka PSBB, maka dianjurkan untuk melaksanakan kegiatan di rumah saja, sehingga banyak yang sudah melakukan kegiatan WFH (Work From Home) atau juga dengan membagi shift masuk kerja dan bahkan ada yang sudah meliburkan total pegawainya.


4. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
Dampak dari virus covid19 tentunya sangat berpengaruh besar kepada dunia usaha terutama di sektor Swasta, sehingga sudah ada beberapa orang yang telah di PHK dan adapula yang sekedar merumahkan pegawainya untuk beberapa saat atau bahkan merubah pola kerja pegawainya.


5. Jalan yang sepi di beberapa ruas jalan
Efek dari pembatasan sosial berskala besar (PSBB) terlihat dengan sepinya beberapa ruas jalan yang biasanya selalu ramai lancar di hari biasa, namun saat ini justru sebaliknya, sehingga banyak warga yang enggan untuk keluar rumah. Sehingga dapat mudah kita jumpai beberapa akses jalan yang ditutup oleh warga setempat.


6. Penambahan Fasilitas Kebersihan
Paling terlihat adalah banyaknya fasilitas kebersihan seperti tempat cuci tangan beserta sabun baik di jalan ataupun di perkampungan penduduk, ini menjadi hal yang positif sehingga menyadarkan kepada masyarakat betapa pentingnya kebersihan.

 7. Penggunaan Masker saat beraktifitas di luar rumah
Saat ini penggunaan masker dapat kita temui dari berbagai macam kalangan baik anak2x, remaja bahkan orang dewasa, disamping itu penjualan masker menjadi bisnis primadona yang bisa digeluti di masa pandemi ini. 


8. Larisnya penjualan Hand Sanitizer dan Desinfektan
Tidak bisa dipungkiri Hand Sanitizer maupun Desinfektan sangat diperlukan saat ini, oleh karenanya banyak pengguna yang langsung membelinya ke pedagang atau ada juga yang membuat sendiri.


9. Tutupnya segala Aktifitas Rumah Peribadatan
Sesuai dengan Fatwa MUI maka aktifitas Rumah Peribadatan ditutup karena melibatkan banyak orang, hal ini sebagai upaya pemerintah guna mencegah penyebaran yang lebih masif.


10. Adanya pengecekan jalur di perbatasan antara Jabodetabek  
Guna mensukseskan program PSBB maka dapat kita temui beberapa Cek Point bagi kendaraan yang melintas di sekitar perbatasan, tentunya hal ini dilakukan dalam rangka mensukseskan anjuran pemerintah terkait aturan berkendara selama masa PSBB ini. Diharapkan dengan adanya ini dapat memutus rantai penyebaran corona agar tidak semakin luas.

Tidak ada komentar: